PAKKAR.ORG-Sejak tahun 2024 lalu ada anggaran sebesar Rp Rp10.283.620.530,00 di Dinas Pendidikan Jawa Barat yakni untuk mendanai penyelenggaraan Rapat Koordinasi Konsultasi (Rakortasi) SKPD. Anggaran Rakortasi yang nilainya cukup besar tersebut bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat.Tak ubahnya seperti Lingkaran setan dugaan miliaran dana Rakortasi 2024 Tidak Jelas Penggunanya Dinas Pendidikan Provinsi Jabar
Dinas Pendidikan sepertinya sengaja menutup-nutupi kemana saja dialokasikan dana sebesar itu dan kapan dilakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan Rapat Koordinasi Konsultasi (Rakortasi) SKPD dan dimana dilakukan rapat-rapat tersebut.
Aparat Penegak Hukum (APH) sudah sepantasnya mengungkap kemana saja aliran dana Rakortasi Disdik Jabar tahun 2024 sebesar Rp Rp10.283.620.530,00 yang diduga dikelola di Sekretariat Disdik Provinsi Jawa Barat tersebut dan untuk membiayai kegiatan rapat dimana saja ?
Wartawan Demokratis dan Tabloid SUAR konfirmasi saat dijabat kepada Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Deden Saipul Hidayat, sedangkan sekarang Kadis Pendidikan Provinsi Jabar Purwanto tim wartwan tetap menelusuri terkait alokasi dana Rakortasi (rapat koordinasi dan konsultasi) tahun anggaran 2024, padahal sudah berkali-kali dicoba untuk dikonfirmasi melalui buku tamu, namun tidak ada di kantor.
Ketika SKU Demokratis dan Tabloid SUAR menghubungi Kasubag TU Disdik Provinsi Jawa Barat, Andri Pramana, setiap dikonfirmasi ke ruang kerjanya selalu tidak ada di tempat.
Ketika dihubungi wartawan keterangan Satpam menyarankan pada saat itu masih di jabat Andri Pramana “silahkan menemui Ariep Rachman”, katanya. Upaya untuk menemui di lantai 4 kantor utama Disdik utama Provinsi Jawa Barat melalui satpam lantai IV lobi ruang kantornya tidak pernah ada, dengan berbagai jawaban satpam tidak masuk dan sakit katanya.
Adapun yang akan dikonfirmasi oleh Wartawan Demokratis dan Tabloid SUAR, terkait arahan Kasubag TU Andri Pramana tentang anggaran tahun 2024 masing-masing dana rakortasi dimaksud, dan dana pemeliharaan bidang PKLK tahun 2023, yang diduga fiktif sebesar Rp. 675.671.174.
Dan anggaran tenaga kebersihan tahun 2025 sebesar Rp. 2.986.215.498. Terkait dengan anggaran tersebut lebih pantasnya Kasubag TU Disdik Provinsi Jawa Barat, Andri Pramana yang memberi tanggapan atau menjawabnya sebagai pejabat yang melaksanakan disposisi.(source-skm demokratis-SKN Buana Minggu//ras/@is)
)