PAKKAR.ORG-INDRAMAYU JAWA BARAT:Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) kembali menggelar Connecti: City yang melibatkan pemangku kepentingan ekonomi kreatif baik dari dalam maupun luar negeri seperti Malaysia, Inggris, Prancis, Jerman, Hong Kong, Mesir, dan Australia.Acara yang digelar selama 3 hari sejak tanggal 29 hingga 31 mei 2023 di salah satu hotel di Kota Bandung tersebut turut diikuti oleh Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Indramayu.
Kepala Disparbud Provinsi Jawa Barat, Benny Bachtiar menyampaikan, dalam gelaran Connecti: City tahun ini pihaknya sengaja mengundang pelaku ekonomi kreatif untuk dapat berbagi ilmu serta pengalaman yang selama ini telah didapat khususnya dalam hal penyebarluasan, pembaharuan, berbagi informasi serta bagaimana memamerkan produk ekonomi kreatif sesuai dengan perkembangan saat ini.
“Saya yakin Connecti: City ini akan memberi dampak positif berkelanjutan. Tidak hanya secara lokal di Jawa Barat, namun juga secara global untuk Indonesia,” ungkap Benny.Oleh karenanya, dengan membawa tema masa depan ekonomi kreatif yakni simpul kreatif sebagai inti dari ketangguhan masyarakat, ia mengajak seluruh peserta yang hadir untuk dapat berkontribusi aktif melalui penyampaian saran maupun gagasan guna menggerakkan ekonomi kreatif sebagai salah satu proses pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami harap kegiatan ini dapat menghasilkan strategi kebijakan yang dapat diterapkan oleh semua tingkatan pemerintah demi masa depan kita bersama,” tandasnya.Sementara itu, Ketua Ekonomi Kreatif Kabupaten Indramayu, Fayyaz Mumtaz mengatakan, kehadiran pihaknya dalam kegiatan Connecti: City 2023 ini merupakan partisipasi aktif dalam menjalin komunikasi, sinergitas, serta jejaring dengan Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi (KREASI) Jawa Barat serta komite ekonomi kreatif kabupaten/kota lainnya untuk dapat senantiasa bertukar gagasan yang diharapkan dapat tercipta inovasi dan ide baru yang bisa diimplementasikan di Kabupaten Indramayu.
Hal tersebut bertujuan agar pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Indramayu dapat memiliki wadah yang yang solid serta dapat meningkatkan daya saing baik di kancah nasional maupun internasional.
“Ya kami ingin Komite Ekraf Indramayu, mengadopsi ide ide dari komite lain yang sudah terbentuk, kamu juga menerima saran dan masukan untuk geliat pelaku ekonomi kreatif di kabupaten Indramayu,” imbuh Fayyaz kepada Diskominfo Indramayu, Rabu (31/5/2023).
Connecti: City 2023 ini juga turut mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Menurut Ridwan Kamil, pertemuan ini dapat menjadi ajang bertukar pikiran antara pemangku kepentingan serta pelaku ekonomi kreatif dari berbagai negara sehingga dapat memajukan ekonomi kreatif.
“Connecti:city ini menjadi salah satu upaya untuk menciptakan lebih banyak lagi kesepahaman dengan duduk bersama dan berdiskusi. Kita buat perubahan. Kita ciptakan hari yang lebih baik dan masa depan yang lebih cerah,” ujarnya.
Lebih lanjut Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil tersebut berharap, kegiatan serupa dapat terus berlanjut karena melalui kolaborasi yang terbangun akan menciptakan berbagai inovasi serta kebijakan sehingga produk dari ekonomi kreatif dapat bersaing dengan produk lainnya.“Kami berharap kolaborasi ini akan terus berlanjut. Kami juga berharap dapat menghasilkan banyak hal dari konferensi ini,” harapnya.
Tidak hanya diisi dengan kegiatan pameran produk-produk ekonomi kreatif, Connecti: City 2023 juga diisi dengan seminar dan workshop dengan narasumber dari mancanegara.Dalam kegiatan tersebut, turut hadir pula Sekretaris Komisi II DPRD Jabar Yunandar Eka Perwira, dan Executive Director KREASI Jabar Harry Mawardi.(source Diskominfo-fikri (pakkar.org//ras//mh-sbr)
