PAKKAR.ORG-INDRAMAYU JAWA BARAT:Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kroya masa khidmah 2023-2028 dilantik secara resmi oleh Ketua PCNU Indramayu di Pesantren Nurul Hidayah Desa Temiyang, Kecamatan Kroya Kabupaten Indramayu Jawa Barat Rabu (25/10/2023).
Acara tersebut di hadiri Ketua PCNU KH.M Mustopa,Camat Kroya H.Saepuddin.MM,Kapolsek Kroya Iptu.Rasita,Danramil yang diwakili oleh Babinsa,Kuwu Temiyang Sopyan Hadi beserta Pamongnya,dan para Ulama SE kecamatan Kroya.
Kemudian selepas pelantikan MWCNU, seluruh Ranting NU dilantik secara serentak oleh Ketua MWCNU Kecamatan Kroya Kasmin. Mereka mengucapkan ikrar untuk berjuang dan berkhidmah di Nahdlatul Ulama dan menegakkan ajaran Ahlussunah wal Jamaah an-nahdliyah dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Ketua PCNU Indramayu, KH M Mustofah dalam sambutannya berharap agar menjadikan momentum pelantikan untuk bergerak bersama secara kompak dalam upaya memajukan NU di Kecamatan Kroya.
“Kami harapkan kepada seluruh jajaran pengurus mulai dari mustasyar, syuriyah, a’wan, tanfidziyah untuk bergandengan tangan dan menjaga kekompakan untuk menjalankan roda organisasi Nahdlatul Ulama, karena tantangan yang dihadapi sedemikian besar terutama munculnya kelompok-kelompok yang sengaja menyerang NU dan ingin mengubah ideologi negara,” ungkapnya.
Ia menegaskan, perjuangan di NU harus diniatkan dengan ikhlas semata-mata demi khidmah kepada ulama dan memberikan pelayanan terhadap umat.Sementara, Ketua MWCNU Kecamatan kroya, Kasmin dalam sambutannya menjelaskan, Ranting NU yang dilantik.
Menurut dia, prosesi pelantikan secara serentak dilakukan agar seluruh komponen yang ada di MWCNU dapat bergerak bersama dan bersatu padu dalam mengemban amanah kepengurusan.Juga dikatakan Wakil ketua Jamal Wibisono dan wakil Bendahara Mufid mengatakan
“Seberat apa pun beban dalam mengemban amanah untuk memperjuangkan NU, kalau semuanya kompak, solid dan membangun kerja sama yang baik, maka insyaallah akan menjadi mudah dan dimudahkan Allah. Saya juga mengajak kepada semuanya untuk bersama-sama meluruskan niat dan harus semata-mata demi khidmah kepada para muassis (pendiri, red.) NU,
Karena menurut Mbah Hasyim siapa yang berkhidmah di NU maka akan diakui sebagai santri beliau dan didoakan husnul khatimah saat akhir hayatnya serta keluarga dan anak-anaknya menjadi anak yang saleh dan salehah,” ujar (sorana.co.id//ras/ak-mh/@supriyadi).
