PAKKAR.ORG-INDRAMAYU JAWA BARAT:Pemerintah Desa Jayamulya terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kearifan lokal dan tradisi masyarakat. Pada Rabu (22/10/2025), Sedekah Bumi atau yang dikenal dengan istilah Bebersih Desa, di Desa Jayamulya, untuk menghilang marah bahaya dan medatangan barokah dari Tuhan yang maha Esa.
Kegiatan yang dihadiri Kuwu Desa Jayamulya, perangkat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan warga setempat hibur dengan wayang kulit. Dalam Sambutannya, Kuwu Desa Jayamulya Rustani, juga menyampaikan harapannya agar seluruh warga tetap kompak dan bersama-sama melestarikan tradisi leluhur yang telah diwariskan secara turun-temurun.
“Kegiatan ini bukan hanya ritual adat, tetapi menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menjaga alam, lingkungan, dan warisan budaya desa. Kami berharap anak-anak muda turut serta melestarikan sedekah bumi ini, agar tidak punah ditelan zaman,” kata Kuwu Jayamulya. Lanjut Kuwu Jayamulya Rustani,
“Tradisi sedekah bumi ini adalah wujud syukur sekaligus bentuk pelestarian budaya leluhur. Pemerintah Desa sangat mendukung kegiatan semacam ini karena selain mempererat silaturahmi antarwarga, juga menjadi sarana doa bersama untuk keselamatan dan kemakmuran desa,” ujarnya.
Kuwu Rustani juga menambahkan, “Atas nama pemerintah Desa sangat mengapresiasi setinggi tingi nya kepada masyarakat Desa Jayamulya yang sampai saat ini masih tetap melestarikan tradisi sedekah bumi/bersih desa, tradisi ini harus dipegang dan dilanjutkan oleh generasi muda karna ini adalah salah satu kearifan local yang harus terus dijaga kelestariannya”.
Salah satu warga, Mulud (55), mengatakan bahwa sedekah bumi ini menjadi momen yang sangat ditunggu setiap tahunnya.Setiap tahun kita adakan sedekah bumi. Selain sebagai bentuk syukur, ini juga ajang kumpul seluruh warga. Jarang-jarang bisa begini. Semoga acara kayak gini terus ada,” ucapnya.(pakkar.org//ras/@Supriyadi)
